Implementasi Agrotechnopreneurship Pada Petani Tanaman Pangan Sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Daerah

Authors

  • Rina Madyasari Universitas Cipasung Tasikmalaya
  • Alfin Nur Arifah Universitas Cipasung Tasikmalaya
  • Retno Dyah Pekerti Universitas Cipasung Tasikmalaya

DOI:

https://doi.org/10.36423/jumper.v6i2.2033

Keywords:

Agrotechnopreneurship, Pertanian , Pendapatan Daerah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas implementasi agrotechnopreneurship pada petani tanaman pangan sebagai upaya peningkatan pendapatan daerah di desa Gunungsari Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya. Metode analisis data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah Uji beda rata-rata menggunakan rumus Uji t (Paired samples test). Metode deskriptif dan penentuan sampel dilakukan dengan metode Nonpropability Sampling yang ditentukan secara Purposive Sampling. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan produktivitas dan pendapatan yang signifikan pada petani tanaman pangan sebelum dan sesudah menggunakan teknologi pengusir hama. (2) Implementasi agrotechnopreneurship  cukup efektif dan efisien dapat  menekan biaya produksi, menambah jumlah hasil produksi sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani di Kelompok Tani Sarimukti. Selain itu Dengan melihat anggaran penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pertanian setelah penggunaan teknologi, prediksi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 dengan menggunakan analisis Trend (Least Square Methode) diketahui bahwa PAD dari sektor pertanian mengalami peningkatan sebesar 1,04% dari tahun sebelumnya.   Keywords : Agrotechnopreneurship, pertanian, pendapatan daerah

References

Hasan, K., Masriadi, Muchlis, & Husna, A. (2023). Digital Farming and Smart Farming from the Perspective of Agricultural Students at Malikussaleh University 2022. Proceedings of Malikussaleh International Conference on Multidisciplinary Studies (MICoMS), 3, 00065. https://doi.org/10.29103/micoms.v3i.230

Kagbu, J. H. (2018). Constraints to women farmers’ entrepreneurial development in Nasarawa state, Nigeria. Journal of Agricultural Extension, 22(1), 44–54. https://doi.org/10.4314/jae.v22i1.5

Mohan, A. V. (2014). Support System for Entrepreneurial and Small and Medium Ventures in ICT Sector: Case of the Technopreneurship Development Program (TDP) Flagship of Malaysia’s Multimedia Super Corridor (MSC) Project. In Technopolis (pp. 239–262). Springer London. https://doi.org/10.1007/978-1-4471-5508-9_13

Mollah, A., Haris Bahrun, A., dan Cri Wahyuni, F., Agrotechnopreneurship, I., Cri Wahyuni, dan, Budidaya Pertanian Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, D., & Pengelolaan Sumberdaya Perairan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, J. (n.d.). IMPLEMENTASI AGROTECHNOPRENEURSHIP DALAM MEMBANGUN KEMANDIRIAN SOSIAL BERBASIS MASYARAKAT DI KABUPATEN MAROS.

Nabhani, I., Daryanto, A., Machfud, & Rifin, A. (2016). Mobile broadband for the farmers: A case study of technology adoption by cocoa farmers in southern east java, indonesia. Agris On-Line Papers in Economics and Informatics, 8(2), 111–120. https://doi.org/10.7160/aol.2016.080209

Sunyoto Danang. (2012). Budgeting Perusahaan. CAPS.

Downloads

Published

2024-11-21