STUDI EFEK ANTIDEPRESAN EKSTRAK DAUN KRATOM (Mitragyna speciosa (KORTH.) PADA MENCIT JANTAN GALUR Swiss Webster
DOI:
https://doi.org/10.36423/pharmacoscript.v7i2.1722Keywords:
antidepresan, kratom (Mitragyna speciosa Korth), kortisol, mencitAbstract
Antidepresan yang selama ini telah digunakan memiliki beberapa kekurangan terutama terkait keamanannya. Bahan alam dapat menjadi alternatif, dan salah satunya adalah kratom (Mitragyna speciosa Korth.), yang telah ditunjukkan memiliki aktivitas biologi pada sistem saraf. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari aktivitas antidepresan ekstrak etanol kratom pada model mencit depresi. Sebanyak 25 ekor mencit dibagi ke dalam 5 kelompok dengan perlakuan berbeda, yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif (fluoksetin 5 mg/kgBB) dan kelompok perlakuan dengan konsentrasi dosis 50mg/kgBB, 100mg/kgBB dan 200mg/kgBB. Tingkat depresi diukur dengan 5 parameter yang didapat melalui open-field test (Tcenter, Tborder, Tperiphere, dan jarak tempuh) dan forced swimming test (immobility time), dilanjutkan dengan pengamatan konsentrasi kortisol. Selanjutnya, dilakukan uji statistic dengan metode ANOVA dan post-hoc dengan metode Tukey untuk melihat signifikansi perbedaan ke-3 kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol negatif. Berdasarkan hasil pengamatan, mencit yang mengonsumsi ekstrak daun kratom sebesar 100 mg/kgBB dianggap memiliki efek antidepresan paling kuat, ketika dibandingkan dengan kelompok kontrol pada pengamatan Tcenter (rata-rata 6,92 ± 4,27%), Tperifer (80,02 ± 12,44%), jarak tempuh (7.033,08 ± 1.541,85 cm), dan immobility time (98,89 ± 13,95 detik). Hal tersebut diperkuat dengan perbandingan konsentrasi kortisol antara kelompok yang diadministrasikan daun kratom dengan dosis 100 mg/kgBB.
References
Anticevic A., Corlett P. R., Cole M. W., Savic A., Gancsos M., Tang Y., et al. (2015). N-methyl-D-aspartate Receptor Antagonist Effects on Prefrontal Cortical Connectivity Better Model Early Than Chronic Schizophrenia. Biological Psychiatry. Vol 77(6): 569–580
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Selvianita Tarigan, Kusnandar Anggadiredja
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication, with the work [SPECIFY PERIOD OF TIME] after publication simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).