POTENSI TUMBUHAN BERKHASIAT ANTIBAKTERI DALAM UPAYA SWAMEDIKASI PADA MASYARAKAT DESA BANGUNKARYA KECAMATAN LANGKAPLANCAR KABUPATEN PANGANDARAN

Authors

  • Yuliana Anna Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya
  • Rahmiyani Ira Universitas Bakti Tunas Husada
  • Nuriman Muhamad Rifki Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya

DOI:

https://doi.org/10.36423/pharmacoscript.v7i2.1738

Keywords:

Swamedikasi, Tumbuhan obat, antibakteri

Abstract

Swamedikasi adalah usaha pengobatan terhadap diri sendiri yang dilakukan oleh masyarakat sebagai upaya mengobati dirinya. Pengobatan sendiri biasanya dilakukan untuk mengobati penyakit umum dan ringan seperti demam, nyeri, batuk, flu, sakit maag, diare, dan penyakit kulit yang sebagian besar disebabkan oleh bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui swamedikasi pada masyarakat Desa Bangunkarya Kecamatan Langkaplancar Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat terutama penggunaan tumbuhan yang berkhasiat sebagai antibakteri. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional yang bersifat deskriptif, yaitu berkaitan dengan penggunaan obat tradisional pada masyarakat dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuisioner, dan dokumentasi tumbuhan. Tingkat kepercayaan data diuji menggunakan nilai frekuensi sitasi dan rumus freadman (Fidelity Level). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 55 jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat, dan sebanyak 23 jenis diantaranya digunakan untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Nilai frekuensi sitasi penggunaan tumbuhan yaitu kunyit (81%), jenis penyakit yang sering diobati adalah batuk (71%), dan sumber perolehan tumbuhannya berasal dari pekarangan rumah (85%), cara pengolahan terbanyak yaitu dengan cara direbus (76%), dan cara penggunaan terbanyak yaitu dengan diminum (86%). Tumbuhan yang prospektif untuk dikembangkan lebih luas di desa Bangunkarya adalah kecombrang hutan (Etlingera hemisphaerica (Bl.) R.M.Smith).

References

Antara, A. N., dan Istanti, N. (2022). Literature Review: Manfaat Jahe (Ginger) untuk Kesehatan terkait Masalah Nyeri dan Mual Muntah Literature Review: Benefits of Ginger (Ginger) for Health related Problems with Pain and Nausea Vomiting. Gorontalo Journal of Public Health, 5 no 2(2), 1–14.

Arufina, M. W. (2019). Asuhan Keperawatan pada Pasien Anak dengan Bronkopneumonia dengan Fokus Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas. Pena Medika Jurnal Kesehatan, 8(2). https://doi.org/10.31941/pmjk.v8i2.727

Aryanta, I. W. R. (2019). Bawang Merah Dan Manfaatnya Bagi Kesehatan. Widya Kesehatan, 1(1), 29–35. https://doi.org/10.32795/widyakesehatan.v1i1.280

Azkiyah, S. Z. (2020). Pengaruh Uji Antibakteri Ekstrak Rimpang Jahe Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli Secara In Vitro. Jurnal Farmasi Tinctura, 1(2), 71–80. https://doi.org/10.35316/tinctura.v1i2.1003

Bastaman, L. R., Rahmiyani, I., Nurviana, V., Farmasi, P. S., dan Bth, S. (2021). Kajian Etnobotani Tumbuhan Obat di Masyarakat Dusun Cibulakan Desa Buanamekar Panumbangan Ciamis. September, 7–16.

Dianasari, D., Puspitasari, E., Ningsih, I. Y., Triatmoko, B., dan Nasititi, F. K. (2020). Potensi Ekstrak Etanol dan Fraksi-Fraksinya Dari Tiga Varietas Jahe Sebagai Agen Antibakteri Terhadap Staphylococcus aureus. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 17(1), 9–16. https://doi.org/10.23917/pharmacon.v17i1.9226

Efremila, Wardenaar, E. dan Sisillia, L. (2015). Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Oleh Etnis Suku Dayak Tanam Kecamatan Mandor Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari, 3, 234–246.

Fajri, M. A., Kartika Sari, E., Tinggi, S., Kesehatan, I., dan Yogyakarta, A. (2022). Systematic Review : Perbandingan Aktivitas Antibakteri Antara Ekstrak Etanol dan Ekstrak Metanol Rimpang Lengkuas (Alpinia galanga L) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmu Kesehatan (JIKA), 1, 1–7.

Fatimawali, Kepel, B., dan Bodhi, W. (2020). Standarisasi Parameter Spesifik dan Non-Spesifik Ekstrak Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia purpurata K. schum) sebagai Obat Antibakteri. EBiomedik, 8(1), 63–67.

Fauziyah, I., Nizmah Fajriah, N., dan Faradisi, F. (2021). Pengaruh Batuk Efektif Untuk Pengeluaran Sputum Pada Pasien Tuberculosis. In Seminar Nasional Kesehatan.

Muadifah, A., Eka Putri, A., Latifah, N., Studi Farmasi, P., Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Putra Bangsa Tulungagung, S., dan Raya Tulungagung-Blitar, J. K. (2019). Aktivitas Gel Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma domestica val) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal SainHealth, 3(1), 45–54.

Noverita, dan Sinaga, E. (2021). Antibacterial Bioactivity from Extract of Reundeu Caret (Staurogyne longata) and Honje (Etlingera hemisphaerica). Journal of Tropical Biodiversity, 2(1), 21–32.

Oktariani, P. (2018). Eksplorasi Pengetahuan Lokal Etnomedisin Dan Tumbuhan Obat Di Desa Tanjung Jati, Sumur Jaya, Negeri Ratu Tenumbang Dan Tulung Bamban Pada Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat. Journal Of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://repository.radenintan.ac.id/4145/

Oktarlina, R. Z., Tarigan, A., Carolia, N., Rizki, E., Pengetahuan, U., Obat, P., Di Desa, T., Kecamatan, N., Kabupaten, P., Tengah, L., Zakiah Oktarlina, R., dan Utami, E. R. (2018). Hubungan Pengetahuan Keluarga dengan Penggunaan Obat Tradisional di Desa Nunggalrejo Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah. In JK Unila | (Vol. 2).

Prasetya, Y. A., Nisyak, K., dan Amanda, E. R. (2019). Aktivitas Antibakteri Nanoemulsi Minyak Lengkuas (Alpinia galanga L. Willd) dalam Menghambat Pertumbuhan Helicobacter pylori Antibacterial Activity of Galangal (Alpinia galanga L. Willd) Oil Nanoemulsion in Inhibiting the Growth of Helicobacter pylori. Biotropika: Journal of Tropical Biology, 7(3), 136–142.

Rahmi, I. K., dan Prabandari, S. (2020). Penggunaan Obat Tradisional Untuk Swamedikasi Pada Masyarakat Di Desa Tembok Lor. Jurnal Ilmiah Farmasi, 1–8. http://eprints.poltektegal.ac.id/id/eprint/156

Rahmiyani, I., Ruswanto, R., Yuliana, A., Nurviana, V., Nofianti, T., Amin, S., Lestari, T., Faturohman, M., Pratita, A. T. K., dan Alifiar, I. (2021). Penyuluhan Tentang Proteksi Diri Di Era New Normal Dan Worskshop Pembuatan Sediaan Herbal Berpotensi Imunomodulator. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 4(4), 954–961. https://doi.org/10.33024/jkpm.v4i4.4044

Rianoor, N. P. (2022). Penggunaan obat tradisional dalam upaya swamedikasi atau pengobatan sendiri di Indonesia: literature review. Tunas-Tunas Riset Kesehatan, 12(2), 1–8.

Rifda, dan Lisdiana, L. (2022). Efektivitas kombinasi ekstrak etanol daun kersen dan kunyit sebagai antibakteri Propionibacterium acnes. LenteraBio, 11(2017), 586–593.

Riyanti, S., Windyaswari, A. S., Syam, A. K., Karlina, Y., Anjelista, D., Faramayuda, F., Aulia, N., dan Ratnawati, J. (2022). Phytochemical Content and Antioxidant Activity of Forest Honje Leaf (Etlingera Hemisphaerica (Blume) R.M. Sm). IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1104(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/1104/1/012022

Shoimatul Umi Badria, D. (2023). Uji Efektivitas Ekstrak Lengkuas (Alpinia galanga L.) terhadap Daya Hambat Pertumbuhan Bakteri Eschericia Coli. 1(4), 21–27.

Supriadi, S., Suryani, S., Anggresani, L., Perawati, S., dan Yulion, R. (2022). Analisis Penggunaan Obat Tradisional Dan Obat Modern Dalam Penggunaan Sendiri (Swamedikasi) Oleh Masyarakat. Jurnal Kesehatan, 14(2), 138. https://doi.org/10.24252/kesehatan.v14i2.20347

Suprihatin, T., Rahayu, S., Rifa’i, M., dan Widyarti, S. (2020). Senyawa pada Serbuk Rimpang Kunyit (Curcuma longa L.) yang Berpotensi sebagai Antioksidan. Buletin Anatomi Dan Fisiologi, 5(1), 35–42. https://doi.org/10.14710/baf.5.1.2020.35-42

Terapi, P., Goitom, A., Yemane, F., Tsegay, M., Kifeyesus, A., Siele, S. M., dan Tesfamariam, E. H. (2022). Obat Herbal (HM) di antara profesional farmasi yang bekerja di gerai ritel obat di Asmara , Eritrea : pengetahuan , sikap dan prevalensi penggunaan. 8, 1–11.

Tuslinah, L., Muharom, S., dan Indra. (2021). Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Deodoran Ekstrak n-Hexan Bunga Kecombrang (Etlingera elatior) terhadap Bakteri Staphylococcus epidermidis. Prosiding Seminar Nasional Diseminasi Penelitian Program Studi S1 Farmasi 2021 STIKes BTH Tasikmalaya Tasikmalaya, September, 42–50.

Ulfah, M. U. (2020). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Aseton Rimpang Kunyit (Curcuma domestica) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan), 5(1), 25–31.

Vairappan, C. S., Nagappan, T., dan Palaniveloo, K. (2012). Essential oil composition, cytotoxic and antibacterial activities of five Elingera species from Borneo. Natural Product Communications, 7(2), 239–242. https://doi.org/10.1177/1934578x1200700233

World Health Organization (WHO). (2017). Diarrhoeal Disease. https://www.who.int/en/news-room/factsheets/detail/diarrhoeal-disease.

Yuliana, A. (2015). Uji Aktivitas Antijamur Formulasi Emulsi Minyak Cengkeh (Syzygium aromaticum L. Merr). Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 12(1), 242. https://doi.org/10.36465/jkbth.v12i1.85

Yuliana, A., Ningsih, W., Program, H. S., Farmasi, S., Farmasi, F., Tunas, U. B., dan Tasikmalaya, H. (2024). Serbuk Effervescent Kombinasi Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Dan Madu Sebagai Pengobatan Radang Tenggorokan (Vol. 7, Issue 1). https://doi.org/https://doi.org/10.36423/pharmacoscript.v7i1.1381

Yuliana, Anna, Ruswanto, F. G. (2021). Sosialisasi Pengetahuan dan Pemahaman Masyarakat Tentang Tanaman Obat Keluarga (TOGA). 3(2), 6.

Downloads

Published

2024-08-08