AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAN PROFIL KLT-BIOAUTOGRAFI TUMBUHAN KUPA TERHADAP Escherichia coli

Authors

  • Yuniar Pia Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Indonesia
  • Rahmiyani Ira Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Indonesia
  • Suhendy Hendy Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36423/pharmacoscript.v8i1.1911

Keywords:

ANtibakteri, Syzygium polycephalum, KLT-Bioautografi

Abstract

Kupa (Syzygium polycephalum Miq (Merr & Perry)), tanaman asli Indonesia, telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional karena mengandung senyawa bioaktif dengan potensi farmakologis. Flavonoid, sebagai salah satu komponen utama dalam tanaman ini, diketahui memiliki sifat antimikroba. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi profil KLT-bioautografi serta menilai efek antibakteri ekstrak etanol kupa yang diperoleh dari berbagai bagian tanaman, yaitu daun, batang, buah, dan biji, terhadap Escherichia coli. Metode difusi cakram diterapkan untuk menilai efektivitas antibakteri ekstrak pada konsentrasi 10%–100%. Dalam pengujian ini, tetrasiklin digunakan sebagai kontrol positif, NaCl 0,9% sebagai kontrol negatif, dan DMSO sebagai blanko. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah kupa menghasilkan zona hambat dengan diameter 7,76 ± 0,72 mm, 8,26 ± 1,53 mm, 11,17 ± 0,05 mm, dan 12,7 ± 0,91 mm pada konsentrasi masing-masing 70%, 80%, 90%, dan 100%. Keberadaan zona hambat pada titik penotolan diidentifikasi dalam analisis KLT-bioautografi menunjukkan adanya senyawa polifenol, yang berperan dalam mekanisme antibakteri terhadap E. coli. Secara keseluruhan, ekstrak etanol buah kupa menunjukkan aktivitas antibakteri pada tingkat sedang hingga tinggi.

References

Aryani, R., Hazar, S., & Mardliyani, D. (2023). Aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji dan buah kupa (Syzygium polichepalum (miq.) Merr.& perry) terhadap bakteri penyebab jerawat. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 6(1), 76–84. https://doi.org/10.29313/jiff.v6i1.10708

Choironi, N. A., Insani, K. N., Parika, D., Sunarto, S., Martinus, A., & Fareza, M. S. (2019). Isolasi dan Karakterisasi Senyawa Non Fenolik dari Daun Gowok (Syzygium polycephalum Miq.). MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana), 2(3), 140–145. https://doi.org/10.24123/mpi.v2i3.1574

Dewi, I. S., Saptawati, T., & Rachma, F. A. (2021). Skrining fitokimia ekstrak etanol kulit dan biji terong belanda (Solanum betaceum Cav.) phytochemical screening of tamarillo peel and seeds ethanol extracts (Solanum Betaceum Cav.). Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, 1210–1218.

FHI. (2017). Farmakope Herbal Indonesia.

Fitriyanti, F., Abdurrazaq, A., & Nazarudin, M. (2020). Uji Efektivitas Antibakteri Esktrak Etil Asetat Bawang Dayak (Eleutherine Palmifolia Merr) Terhadap Staphylococcus Aureus Dengan Metode Sumuran. Jurnal Ilmiah Manuntung, 5(2),174–182. Https://Doi.Org/10.51352/Jim.V5i2.278

Hakim, S. K., Sudirman, S., Janna, M., Nugroho, G. D., & Sari, D. I. (2024). Antibacterial activity (Pseudomonas aeruginosa and Staphylococcus aureus) of ethanol extract from watercress (Nasturtium officinale). Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 27(4), 319–326. https://doi.org/10.17844/jphpi.v27i4.50254

Hidayatullah, Syariful anam, dan muhamad rinaldhi tandah. (2017). Jurnal Farmasi Dan Kesehatan Indonesia. Jurnal Farmasi Dan Kesehatan Indonesia, 2(September), pp.

Hutahaean, H. (2020). Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhipendapatan Usaha Kecilmenengah (Ukm) Masa Pandemi Covid 19 Di Kabupaten Deliserdang. Journal Economics and Strategy, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.36490/jes.v1i1.94

Indrawati, I., Rossiana, N., & Hidayat, T. R. (2018). Antibacterial activity of bacterial endophytes from kupa plant (Syzygium Polycephalum Miq. (Merr & Perry) against pathogenic bacteria. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 166(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/166/1/012013

Lestari, A. L. D., Noverita, & Permana, A. (2020). Daya hambat propolis terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Jurnal Pro-Life, 7, 237–250.

Listuhayuni, A., Majidah, L., & Hidayah, V. N. (2023). Terhadap bakteri Escherichia Coli test of stoping power of green cincau ( Cyclea Barbata L ) leaf oxtract On Escherichia Coli bacteries. 10(3), 236–242.

Mawan, A. R., & Indriwati, S. E. (2018). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Metanol Buah Syzygium polyanthum terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherchia coli. 4(1), 64–68.

Mawan, A. R., Indriwati, S. E., Biologi, M. P., Malang, U. N., & Malang, U. N. (2015). Aktivitas antibakteri ekstrak metanol kulit batang tumbuhan salam ( Syzygium polyanthum ) terhadap pertumbuhan bakteri Escherchia coli. 8–13.

Musaad, S., Hartati, R., Juanda, D., & Aligita, W. (2018). Aktivitas Penghambatan Antioksidan dan Alfa Glukosidase Kupa ( Syzygium Polychepalum Miq .) Korteks. International Journal of Phatmaceutical Research, 6084(April), 33–38.

Paputungan, W. A., Lolo, W. A., & Siampa, J. P. (2019). Aktivitas antibakteri dan analisis KLT-Bioautografi dari fraksi biji kopi robusta (Coffea canephora Pierre ex A. Froehner). Pharmacon, 8(3), 516. https://doi.org/10.35799/pha.8.2019.29325

Perdana, M. A. P., Ratnadewi, D., & Ermayanti, T. M. (2022). Optimasi komposisi media untuk mikropropagasi tanaman kupa (Syzygium polycephalum (Miq.) Merr. & L.M Perry). Jurnal AGRO, 9(2), 265–279. https://doi.org/10.15575/20958

Rahmiyani, I., Nur’aripin, T., Pebiansyah, A., & R. Shaleha, R. (2022). Antihyperuricemia Activity Of Kupa (Syzygium polycephalum) Seed Extracts In Male White Mice. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology, 1(1), 70. https://doi.org/10.24198/ijpst.v1i1.42882

Sayakti, P. I., & Hidayatullah, M. (2023). Penetapan kadar fenolik total ekstrak etil asetat buah okra hijau (Abelmoschus esculentus L.). Journal of Islamic Pharmacy, 8(2), 56–61. https://doi.org/10.18860/jip.v8i2.21066

Tri, A., Pratita, K., Amin, S., Fathurohman, M., & Subela, S. A. (2023). Aktivitas antibakteri senyawa fikobiliprotein dari mikroalga hijau. Prosiding Seminar Nasional Diseminasi Penelitian, 3(September), 2964–6154.

Uzma, S., Anam, K., & Utami, W. (2023). Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol kulit singkong (Manihot esculenta Crantz) terhadap Staphylococcus epidermidis. 1, 100–111.

Widayanti, I. D., & Maryati, M. (2023). Aktivitas antibakteri ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum) dan daun matoa (Pometia pinnata J.R.Forst & G.Forst) terhadap bakteri Shigella sonnei dan Bacillus cereus. Usadha Journal of Pharmacy, 2(2), 178–188. https://doi.org/10.23917/ujp.v2i2.145

Zain, D. N., & Anna, Y. (2021). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Biji Buah Kupa (Syzygium polycephalum Miq.) terhadap Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Candida albicans. Prosiding Seminar Nasional Diseminasi Penelitian, 1, 139–148. https://ejurnal.universitas- bth.ac.id/index.php/PSNDP/article/view/834

Downloads

Published

2025-02-24