Keanekaragaman Laba-laba pada Ekosistem Pertanaman Jagung (Zea mays) di Bogor, Jawa Barat

Authors

  • Mayanda Lia Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Febrina Herawani Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Aunu Rauf IPB University

DOI:

https://doi.org/10.36423/agroscript.v7i1.2135

Abstract

Arthropoda memiliki peran penting dalam fungsi ekologi. Laba-laba merupakan
salah satu arthropoda yang umumnya menjadi predator di agroekosistem.
Sebagaimana beberapa penelitian terdahulu, laba-laba diketahui sebagai penekan
hama di lahan pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
keanekaragaman dan karakteristik laba-laba di lahan jagung. Di setiap lokasi, labalaba
dikumpulkan dengan menggunakan metode semi kuantitatif dan perangkap
jebakan. Sebanyak 438 spesimen dewasa dikumpulkan dari 40 plot. Analisis survei
arthropoda laba-laba yang ditemukan di lahan jagung di Bogor menunjukkan
adanya 67 spesies dari 53 genus dan 17 famili. Jumlah spesies yang ditemukan lebih
banyak pada fase generatif tanaman jagung dibandingkan dengan fase vegetatif.
Keanekaragaman laba-laba dipengaruhi oleh umur tanaman dan vegetasi nontanaman.
Oxyopidae, Lycosidae, dan Linyphiidae merupakan famili laba-laba
dengan kelimpahan tertinggi, selain itu Lycosidae dan Linyphidae adalah famili
laba-laba yang memiliki kekayaan jenis laba-laba tertinggi di lahan jagung.

References

Borror D, Triplehorn C, Johnson N. 1996. Pengenalan pelajaran serangga. 6 ed. Terjemahan S. Partosoedjono.Yogjakarta (ID):Gadjah Mada University Pr.

Blumberg A, Crossley D. 1983. Comparison of soil surface arthropod populations in conventional tillage, no-tillage and old field systems. Agro-ecosystems. 8(3-4):247-253.

Cardoso P, Pekár S, Jocqué R, Coddington JA. 2011. Global patterns of guild composition and functional diversity of spiders. PLoS One. 6(6):e21710.

Coddington JA, Young LH, Coyle FA. 1996. Estimating Spider Spesies Richness in a Southren Appalachian Cove Hardwood Forest. J Arachnol. 24:111-128.

Colwell RK. 2013. Estimates S: Statistical estimation of species richness and shared species from samples. [internet]. tersedia pada (diunduh pada http://purl.oclc.org/estimates).

Duffey E. 1978. Ecological strategies in spiders including some characteristics of species in pioneer and mature habitats. Di dalam: editor. Symp. Zool. Soc. London. hlm:109-123.

Heltshe JF, Forrester NE. 1983. Estimating species richness using the jackknife procedure. Biometrics.1-11.

Holland JM, Reynolds CJ. 2003. The impact of soil cultivation on arthropod (Coleoptera and Araneae) emergence on arable land. Pedobiologia. 47(2):181-191.

Marc P, Canard A, Ysnel F. 1999. Spiders (Araneae) useful for pest limitation and bioindication. Agric, Ecosyst Environ. 74(1):229-273.

Nyffeler M, Benz G. 1987. The foliage-dwelling spider community of an abandoned grassland ecosystem in eastern Switzerland assessed by sweep sampling. Mitteilungen der Schweizerischen Entomologischen Gesellschaft.

Öberg S. 2007. Spiders in the agricultural landscape [disertasi]. Uppsala: Acta Universitatis agriculturae Sueciae.

Pereira J, Picanço M, Pereira E, Silva A, Jakelaitis A, Pereira R, Xavier V. 2010. Influence of crop management practices on bean foliage arthropods. Bull Entomol Res. 100(06):679-688.

Riechert SE, Lockly T. 1984. Spiders as biological control agents. Ann Rev Entomol. 29: 229-320.

Riechert SE. 1999. The hows and whys of successful pest suppression by spiders: insights from case studies. J Arachnol.387-396.

Rypstra AL, Carter PE, Balfour RA, Marshall SD. 1999. Architectural features of agricultural habitats and their impact on the spider inhabitants. J Arachnol.371-377.

Settle WH, Ariawan H, Astuti ET, Cahyana W, Hakim AL, Hindayana D, Lestari AS. 1996. Managing tropical rice pests through conservation of generalist natural enemies and alternative prey. Ecology. 77(7):1975-1988.

Suana IW. 2005. Bioekologi Laba-laba Pada Bentang Alam Pertanian di Cianjur: Kasus Daerah Aliran Sungai (DAS) Cianjur. Sub-sub DAS Citarum Tengah. Kabupaten Cianjur. Jawa Barat [disertasi]. Bogor (ID): Intitut Pertanian Bogor.

Tambunan DT, Bakti D, Zahara F. 2013. keanekaragaman Arthropoda Pada Tanaman Jagung Transgenik. AGROEKOTEKNOLOGI. 1(3).

Tsai ZI, Huang PS, Tso IM. 2006. Habitat management by aboriginals promotes high spider diversity on an Asian tropical island. Ecography. 29(1):84-94.

Wissinger SA. 1997. Cyclic colonization in predictably ephemeral habitats: a template for biological control in annual crop systems. Biol Control.

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Lia, M., Herawani, F., & Rauf, A. (2025). Keanekaragaman Laba-laba pada Ekosistem Pertanaman Jagung (Zea mays) di Bogor, Jawa Barat. AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences, 7(1), 46–56. https://doi.org/10.36423/agroscript.v7i1.2135

Issue

Section

Articles