MODIFIKASI MEDIA DAN PERIODE SUBKULTUR PADA KULTUR JARINGAN PISANG TALAS (Musa paradisiaca VAR. SAPIENTUM L.)
DOI:
https://doi.org/10.36423/hexagro.v2i2.129Abstract
Pisang talas (Musa paradisiaca var. sapientum L.) mempunyai nilai jual yang tinggi. Perbanyakanbibit pisang talas dilakukan menggunakan anakan hanya berjumlah 5-7 anakan per tanaman. Olehsebab itu, perbanyakan bibit dilakukan dengan kultur jaringan. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh modifikasi media dengan periode subkultur terhadap pertumbuhan pisangtalas melalui kultur jaringan. Penelitian ini didesain menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL)faktorial dua faktor. Faktor pertama adalah modifikasi media yaitu: media Murashige Skoog (MS)(m1), MS + BAP 0,5 mg l-1 (m2), MS + TDZ 0,04 mg l-1 (m3), MS + TDZ 1,5 mg l-1 + BAP 1,0 mg l-1 (m4),½ MS + TDZ 1,5 mg l-1 + BAP 1,0 mg l-1 (m5), dan ½ MS + vitamin modifikasi (m6). Faktor keduaberupa periode subkultur, yaitu 6 minggu setelah tanam (mst) (s1) dan 10 mst (s2). Hasil penelitianmenunjukkan bahwa media MS dengan periode subkultur 10 mst dapat memberikan saat muncultunas tercepat yaitu 4,67 hari setelah subkultur (hss), media MS + BAP 0,5 mg l-1 dengan periodesubkultur 10 mst memberikan saat muncul akar tercepat yaitu 8,17 hss. Media MS + BAP 0,5 mgl-1 menghasilkan jumlah tunas sebanyak 2,75 buah dan media MS menghasilkan jumlah akarsebanyak 3,25 buah.Kata kunci: pisang talas, media, subkulturDownloads
Published
2018-08-31
How to Cite
Rodinah, R., Hardarani, N., & Ariani, H. D. (2018). MODIFIKASI MEDIA DAN PERIODE SUBKULTUR PADA KULTUR JARINGAN PISANG TALAS (Musa paradisiaca VAR. SAPIENTUM L.). Jurnal Hexagro, 2(2). https://doi.org/10.36423/hexagro.v2i2.129
Issue
Section
Articles
License
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal HEXAGRO yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA).
- Semua Informasi yang terdapat di HEXAGRO bersifat akademik. Jurnal HEXAGRO tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.