THE PROFILE OF LOCAL TOFU INDUSTRY IN TRENGGALEK REGENCY, EAST JAVA PROVINCE, INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.36423/hexagro.v6i1.874Abstrak
A study was aimed to determine the costs, revenues, and profits of the tofu industry in Nglongsor Village, Karangan District, Trenggalek Regency in one production period. The location was determined intentionally. The sampling method used was saturated sampling or census. The reason for choosing the area was because it is a well-known and distinctive tofu-producing area in Trenggalek. The results showed that the average value of soybean raw materials was 42 kilograms at the price of soybeans of IDR 8,500 per kilogram, producing 400 packs of tofu. The selling price of tofu per pack of 2 (or four pieces) of IDR 2,000. In one production period, the revenue earned was IDR800,000. With an average total production cost of IDR518,786, the profit earned was IDR 218.822. The value of the R/C Ratio was 1.38, which means that the tofu home industry business was declared feasible to be developed. The statistical tests for the profit and business feasibility variables stated that the research hypothesis was accepted.##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Nina Lisanty, Eko Yuliarsha Sidhi Sidhi, Agustia Dwi Pamujiati Pamujiati
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal HEXAGRO yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA).
- Semua Informasi yang terdapat di HEXAGRO bersifat akademik. Jurnal HEXAGRO tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.