EFISIENSI EKONOMIS USAHATANI PADI ORGANIK DI KABUPATEN TASIKMALAYA

Authors

  • Ulpah Jakiyah Universitas Perjuangan Tasikmalaya
  • Siti Nurhidayah Universitas Perjuangan Tasikmalaya

DOI:

https://doi.org/10.36423/hexagro.v3i1.307

Abstract

Upaya peningkatan pangan dilakukan pemerintah terjadi di Provinsi Jawa Barat yang mengusahakan padi organik. Namun pada tahun 2016-2017 jumlah produksi padi organik yang terus mengalami penurunan sehingga tidak terpenuhinya kuota ekspor. Perubahan tersebut terjadi dikarenakan semakin berkurangnya petani dan tenaga kerja tani mengunakan lahan pertanian untuk usahatani beras organik. Biaya yang dikeluarkan dalam usahatani organik lebih tinggi dibandingkan konvensional. Selain itu persyaratan sertifikasi organik membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga produksi padi organik menggunakan waktu yang tidak singkat. Sehingga perlu adanya pengukuran efisiensi ekonomis usahatani dalam kegiatan usahatani padi organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi ekonomis padi organik di Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan adalah stochastic Frontier dengan software Frontier Version 4.1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan usahatani padi organik belum efisien secara ekonomi. Nilai efisiensi ekonomi yaitu 0,78 lebih dari nilai batas efisiensi yaitu lebih besar dari 0,7. Nilai efisiensi ekonomi yang diperoleh menunjukkan bahwa petani menggunakan input dengan harga yang tinggi namun dapat diantisipasi dengan harga jual tinggi. Upaya yang harus dilakukan petani adalah bekerjasama dalam penyediaan input yaitu pupuk kandang serta perlu adanya pemantauan lahan untuk kegiatan sertifikasi organik. Kata kunci : Efisiensi, Ekonomis, Produksi Padi Organik, Stochastic Frontier

Author Biographies

Ulpah Jakiyah, Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Program Studi Agribisnis

Siti Nurhidayah, Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Program Studi Agroteknologi

References

[BPS]. 2017. Luas Panen, Produktivitas, Produksi Tanaman Padi Provinsi Jawa Barat Tahun 2016. Badan Pusat Statistik. Jakarta.

Coelli T, D.S.P Rao dan Battese GE. 1998. An Introduction to Efficiency and Productivity Analysis. Kluwer Academic Publisher. London.

[Dinas Pertanian Kabupaten Tasikmalaya]. 2017. Laporan Pertanian Tanaman Pangan tahun 2016. Tasikmalaya.

Hadiwijaya R. 2013. Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Usahatani Padi Organik di Kabupaten Tasikmalaya. Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen.IPB. Bogor.

Kabede TA. 2011. Farm household Technical Efficiency : a stochastic frontier analysis [ A Master Thesis]. Norway: University of Norway.

Machmudin N.2016. Analisis Efisiensi Ekonomi Usahatani Padi Organik dan Konvensional. [Tesis]. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Nugroho J. 2013. Analisis Usahatani Padi Organik Di Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. Surakarta

Nurhapsa. 2013.Analisis efisiensi teknis dan perilaku risiko petani serta pengaruhnya terhadap penerapan varietas unggul pada usahatani kentang di Kabupaten Enrekang Provinsi Sulawesi Selatan [disertasi]. Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor.

Podesta R dan Rachmina D. 2011. Efisiensi Teknis dan Ekonomis Usahatani Padi Pandan Wangi (studi kasus di Kecamatan Warung Kondang, Kabupaten Cianjur).

Rahayu RB. 2011. Preferensi Risiko Petani Pada Usahatani Padi Organik di Kabupaten Sragen [tesis]. Bogor (ID) : Institut Pertanian Bogor.

Soekartawi SA, Dillon JL, dan Hardaker JB. 2012. Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Perkembangan Petani Kecil. Jakarta : UI Press.

Yasin M, Ashfaq, Adil, and Bakhsh. 2014.Profit efficiency of organic vs conventional wheat production in rice-wheat zone of Punjab, Pakistan. J.Agric. Res.52(3):431-452.

Downloads

Published

2019-11-16

How to Cite

Jakiyah, U., & Nurhidayah, S. (2019). EFISIENSI EKONOMIS USAHATANI PADI ORGANIK DI KABUPATEN TASIKMALAYA. Jurnal Hexagro, 3(1). https://doi.org/10.36423/hexagro.v3i1.307

Issue

Section

Articles