Pengaruh Dosis Pupuk Silika Padat Terhadap Pertumbuhan Padi Hitam Lokal Aksesi Tasikmalaya

Authors

  • Diki Abdul Halim Universitas Perjuangan Tasikmalaya
  • Nasrudin Nasrudin Universitas Perjuangan Tasikmalaya
  • Efrin Firmansyah UIN Sunan Gunung Djati Bandung

DOI:

https://doi.org/10.36423/agroscript.v4i1.938

Keywords:

abiotik, cekaman, hara menguntungkan, padi, salinitas

Abstract

Garam merupakan cekaman abiotik yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman melalui cekaman ionik, osmotik, dan ketidakseimbangan unsur hara. Penambahan hara silika berfungsi untuk meningkatkan ketahanan tanaman terhadap cekaman abiotik. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji penambahan dosis hara silika padat terhadap pertumbuhan padi lokal aksesi Tasikmalaya pada kondisi salin. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktorial. Konsentrasi garam sebagai faktor ke-1 dengan 4 aras di antaranya 0 dS.m-1, 4 dS.m-1, 8 dS.m-1, dan 12 dS.m-1. Dosis hara silika padat sebagai faktor ke-2 dengan 3 aras di antaranya 300 mg.kg-1, 450 mg.kg-1, dan 600 mg.kg-1. Perlakuan konsentrasi garam berpengaruh nyata terhadap bobot kering tajuk 56 HST namun tidak berpengaruh nyata terhadap warna daun dan jumlah anakan 70 HST serta panjang akar dan bobot kering akar 56 HST. Konsentrasi garam 8 dS.m-1 menghasilkan bobot kering tajuk yang lebih rendah dibandingkan konsentrasi garam lainnya. Intraksi konsentrasi garam dengan dosis hara silika berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan bobot kering akar 56 HST. Konsentrasi garam 0 - 4 dS.m-1 dengan dosis silika sebesar 300 mg.kg-1 menghasilkan tanaman tertinggi, sedangkan konsentrasi garam 0, 4, dan 12 dS.m-1 dengan dosis silika 300 - 600 mg.kg-1 menghasilkan bobot kering akar tertinggi. Semakin tinggi konsentrasi garam maka akan menurunkan tinggi tanaman dan bobot kering tajuk, sedangkan konsentrasi garam 8 dS.m-1 ditambah dosis hara silika menyebabkan penurunan terhadap bobot kering akar, tinggi tanaman, dan bobot kering tajuk.

References

Ahmad, A., Afzal, M., Ahmad, A. U. ., & Tahir, M. (2013). Effect of foliar application of silicon on yield and quality of rice (Oryza sativa L.). Cercetări Agronomice În Moldova, 46(3), 21–28.

Budiwati, G. A. N., Kriswiyanti, E., & Astarini, I. A. (2019). Aspek biologi dan hubungan kekerabatan padi lokal (Oryza sativa L.) di Desa Wingaya Gede Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali. Metamorfosa: Journal of Biological Sciences, 6(2), 277–292. https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2019.v06.i02.p20

Chikov, V. (2017). The role of source-sink relations between photosynthetic and assimilate-consuming organs in regulation of plant photosynthesis. Agricultural Research & Technology, 5(2), 38–48. https://doi.org/10.19080/artoaj.2017.05.555659

De Oliveira, M. V. V., Intorne, A. C., Vespoli, L. de S., Madureira, H. C., Leandro, M. R., Pereira, T. N. S., Olivares, F. L., Berbert-Molina, M. A., & De Souza Filho, G. A. (2016). Differential effects of salinity and osmotic stress on the plant growth-promoting bacterium Gluconacetobacter diazotrophicus PAL5. Archives of Microbiology, 198(3), 287–294. https://doi.org/10.1007/s00203-015-1176-2

Dehaghi, M. A., Agahi, K., & Kiani, S. (2018). Agromorphological response of rice (Oryza sativa L.) to foliar application of potassium silicate. Biharean Biologist, 12(1), 33–36.

Flam-Shepherd, R., Huynh, W. W., Coskun, D., Hamam, A. M., Britto, D. T., & Kronzucker, H. J. (2018). Membrane fluxes, bypass flows, and sodium stress in rice: the influence of silicon. Journal of Experimental Botany, 69(7), 1679–1692. https://doi.org/doi:10.1093/jxb/erx460

Ghosh, B., Mohamed, N. A., & Gantait, S. (2016). Response of Rice under Salinity Stress: A Review Update. Rice Research: Open Access, 4(2), 1–8. https://doi.org/10.4172/2375-4338.1000167

Gian, A., Nasrudin, N., Nurhidayah, S., & Firmansyah, E. (2021). Pertumbuhan dan hasil padi melalui penambahan hara silika cair pada tingkat cekaman salinitas berbeda. Agrovigor: Jurnal Agroekoteknologi, 14(1), 6–12. https://doi.org/10.21107/agrovigor.v14i1.8369.

Ikhsanti, A., Kurniasih, B., & Indradewa, D. (2018). Pengaruh aplikasi silika terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) pada kondisi salin. Vegetalika, 7(4), 1–11. https://doi.org/10.22146/veg.41144.

Latifa, R., Hadi, S., & Nurrohman, E. (2019). The exploration of chlorophyll content of various plants in city forest of Malabar Malang. Bioedukasi, 17(2), 50–62. https://doi.org/10.19184/bioedu.v17i2.14091

Liang, Y., Sun, W., Zhu, Y. G., & Christie, P. (2007). Mechanisms of silicon-mediated alleviation of abiotic stresses in higher plants: A review. Environmental Pollution, 147(2), 422–428. https://doi.org/10.1016/j.envpol.2006.06.008

Mareza, E., Djafar, Z. R., Suwignyo, R. A., & Wijaya, A. (2014). The effect stubble cutting height on the vegetative and reproductive phase of rice ratoon in a tidal swamp. International Journal of Agriculture System, 2(1), 1–7. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.20956/ijas.v1i1.17

Mondal, M. M. A., Puteh, A. B., Malek, M. A., & Rafii, M. Y. (2013). Salinity induced morpho-physiological characters and yield attributes in rice genotypes. Journal of Food, Agriculture and Environment, 11(2), 610–614.

Nasrudin, N., & Kurniasih, B. (2021). The agro-physiological characteristics of three rice varieties affected by water depth in the coastal agricultural land of Yogyakarta , Indonesia. BIODIVERSITAS, 22(9), 3656–3662. https://doi.org/10.13057/biodiv/d220907

Nasrudin, N., & Rosmala, A. (2020). Analisis pertumbuhan padi lokal aksesi PH 1 menggunakan penambahan pupuk silika padat pada kondisi salin. AGROTEKNIKA, 3(2), 75–84. https://doi.org/https://doi.org/10.32530/agroteknika.v3i2.71

Nurhidayah, S., & Umbara, D. S. (2019). Perbedaan komponen vegetatif dan generatif pada lima aksesi padi hitam (Oryza sativa L.) di Kecamatan Indihiang Tasikmalaya Jawa Barat. Agriprima Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(1), 15–21. https://doi.org/10.25047/agriprima.v3i1.136

Prawira, R., Agustiansyah, Yohanes, G., & Nurmiaty, Y. (2014). Pengaruh aplikasi silika dan boron terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman padi (Oryza sativa L.). Jurnal Agrotek Tropika, 2(2), 282–288.

Radanielson, A. M., Angeles, O., Li, T., Ismail, A. M., & Gaydon, D. S. (2017). Describing the physiological responses of different rice genotypes to salt stress using sigmoid and piecewise linear functions. Field Crops Research, 220(2017), 46–56. https://doi.org/10.1016/j.fcr.2017.05.001

Rahayu, Y., Nurjanah, C., Permana, P., & Nasrudin, N. (2020). Tanggapan ketahanan padi (Oryza sativa L.) varietas IPB 4S terhadap cekaman salinitas dan cekaman genangan selama fase vegetatif awal. AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences, 2(1), 56–66. https://doi.org/10.36423/agroscript.v2i1.527.

Rusd, A. M. I. (2011). Pengujian toleransi padi (Oryza sativa L.) terhadap salinitas pada fase perkecambahan. Skripsi. Institut Pertanian Bogor.

Downloads

Published

2022-04-20

How to Cite

Halim, D. A., Nasrudin, N., & Firmansyah, E. (2022). Pengaruh Dosis Pupuk Silika Padat Terhadap Pertumbuhan Padi Hitam Lokal Aksesi Tasikmalaya. AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences, 4(1), 15–23. https://doi.org/10.36423/agroscript.v4i1.938

Issue

Section

Articles